Rabu, 18 Mei 2016

Review Checklist Indikator Ibu Profesional

Bismillah,,,

Setelah tuntas dengan NHW #1, saatnya melihat review dari Ibu Guru kita tercinta. Apa yang saya tuliskan dibawah sama persis dengan apa yang dituliskan oleh Ibu Septi. Saya kurang pandai merangkai kata, terlebih jika waktu tak memadai. Maklumlah,,, mahmud asti hanya mampu nongkrong depan lappi saat bumi sunyi senyap memeluk anak-anak dalam tidur malamnya *hallah. Jadi daripada hasil review yang ditulis Bu Septi jadi berantakan, lebih baik saya copas aja lah yaa... ^_^V


"Bunda, saya review dulu ya hasil Nice Homeworknya.

Pertama yang akan saya katakan adalah SALUUUT untuk para bunda yang berhasil mengalahkan "rasa berat" untuk mengerjakan nice homework ini. Kalau di Jawa ada pepatah keren yang mengatakan "OJO KALAH KARO WEGAH" (jangan mau kalah dengan rasa tidak mau, lebih tepatnya rasa malas).
Karena sebenarnya kalau urusan membuat checklist profesionalisme ini bukan MAMPU atau TIDAK MAMPU, melainkan MAU atau TIDAK MAU. Terbukti bunda bisa melakukannya di tengah kesibukan.
PR ini bukan untuk saya, tetapi justru untuk teman-teman agar lebih bisa memanage diri dari hari ke hari dan sebagai bekal teman-teman untuk memasuki bulan Ramadhan. Saya berharap dengan checklist ini Ramadhan teman-teman tahun ini akan berbeda dengan tahun lalu.

Tolong lihat kembali Nice Homework #1, coba cek :

  1. Apakah kalimat-kalimat di checklist itu sudah spesifik ?                                           Misalnya kalimat "akan mengurangi aktivitas gadget di rumah" akan lebih baik anda ganti dengan "setiap hari akan menentukan gadget hours selama 2 jam"
  2. Apakah kalimat-kalimat di checklist yang anda buat sudah terukur ?                     Misalnya "menyelenggarakan aktivitas ngobrol di keluarga" akan lebih baik kalau anda ganti dengan "sehari minimal menyelenggarakan 1x family forum (ngobrol) di rumah bersama keluarga"
  3. Apakah checklist yang anda tulis mudah dikerjakan dengan tambahan sedikit usaha ?                                                                                                               Misalnya "sehari akan membaca 2 buku tentang pendidikan" ??? Ukur diri kita apakah mungkin ? Karena selama ini sehari-harinya kita hanya bisa membaca paling banyak 10 halaman. Maka akan lebih baik kalau anda ganti "membaca 15 lembar buku parenting setiap harinya".                                                                       Sesuatu yang terlalu susah diraih itu akan membuat kita stress dan akhirnya tidak mengerjakan apa-apa. Tetapi sesuatu yang sangat mudah diraih itu akan membuat kita menyepelekan. Kembali ke istilah Jawa ini namanya "GAYUK.... GAYUK TUNA" (contoh kasus : kita mau ambil mangga di pohon yang posisinya tidak terlalu tinggi, tetapi cukup berusaha dengan satu lompatan, mangga itu akan bisa diraih. Tidak juga terlalu pendek, sambil jalan aja kita bisa memetik mangga tersebut. Biasanya jadi tidak menghargai hasil)
  4. Apakah tantangan yang anda tulis di checklist ini merupakan permasalahan-permasalahan yang anda hadapi sehari-hari ?                                                           Misalnya anda adalah orang yang susah disiplin selama ini, maka sangat pas kalau di checklist anda tulis "akan berusaha tepat waktu di setiap mendatangi acara IIP". Jadi jelas memang akan menyelesaikan permsalahan yang ada selama ini.
  5. Berikan batas waktu pada proses latihan ini di checklist.                                         Misalnya "akan membaca satu buku satu minggu selama bulan Ramadhan", "akan belajar tepat waktu selama 3 bulan pertama mulai Juni-Agustus 2016"  

Dari kelima hal tersebut di atas akan memudahkan kita pada proses evaluasi.

Oke, itu tambahan dari saya. Silakan dilihat kembali checklist anda masing-masing. Kita akan mulai melihat seberapa bekerjanya checklist itu untuk perkembangan diri teman-teman. Maka silakan di print out dan ditempel di tempat yang anda lihat setiap hari.
Ijinkan suami dan anak-anak memberikan penilaian sesuai dengan yang anda tentukan.
Andaikan tidak ada yang mau menilai, maka diri andalah yang paling berhak menilai perkembangan kita. Berusaha JUJUR kepada diri sendiri.


Setelah membaca review dari Ibu Septi di atas, akhirnya saya melakukan sedikit revisi dalam checklist yang saya buat sebelumnya. Berikut revisinya 


Checklist ini saya buat untuk 3 bulan kedepan, yang akan di evaluasi setiap 10 hari sekali. 
Saat 3 bulan target tercapai, maka akan dibuat daftar target baru sambil terus tetap menjalankan target sebelumnya
Semoga Allah senantiasa menjaga konsistensi saya menjalani semua ini. Aamiin...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar